ANALISIS PENGGUNAAN FAKTOR PRODUKSI USAHATANI KARET (Hevea brasiliensis) DI DESA RENGAS I KECAMATAN PAYARAMAN KABUPATEN OGAN ILIR
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor - faktor yang mempengaruhi produksi usahatani dan menghitung besarnya pendapatan usahatani karet dibandingkan dengan UMR Kabupaten Ogan Ilir dan UMR Provinsi Sumatera Selatan. Metode penarikan contoh yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simple random sampling dan diolah menggunakan alat bantu aplikasi SPSS lalu di interpretasikan. Variabel luas lahan, usia tanaman, usia petani, jumlah herbisida, dan jumlah pupuk kandang secara simultan atau bersama- sama berpengaruh terhadap tingkat produksi tanaman karet. Secara parsial variabel luas lahan dan jumlah pupuk kandang yang berpengaruh secara signifikan terhadap produksi tanaman karet. Pendapatan rata rata yang diperoleh petani karet di Desa Rengas I Kecamatan Payaraman Kabupaten Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan adalah sebesar Rp. 2.081.513,- /Ha/Bln. Jika dibandingkan dengan Upah Minimum Regional Kabupaten Ogan Ilir dan Upah Minimum Regional Provinsi Sumatera Selatan masing masing sebesar Rp. 3.404.177,- /bln dan Rp. 3.677.591,- /bln maka pendapatan dari usahatani karet lebih kecil dibandingkan dengan UMR. Hal ini disebabkan oleh petani di desa tersebut tidak melakukan perawatan dan pemeliharaan tanaman karet sehingga hasil produksi karet rendah yang tentunya berdampak terhadap rendahnya pendapatan dari petani karet di daerah tersebut.
Copyright (c) 2025 Lisna Oktariani, Ahmad Fauzi Fauzi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.