Peran Kepemimpinan Keuchik Dalam Meningkatkan Partisipasi Sosial Aparatur Gampong
(Studi Kasus Gampong Surien, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh)
DOI:
https://doi.org/10.48093/jiask.v8i1.330Kata Kunci:
Kepemimpinan Keuchik, Partisipasi Sosial, Aparatur Gampong, Komunikasi, Pembangunan GampongAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran kepemimpinan keuchik dalam meningkatkan partisipasi sosial aparatur gampong, dengan studi kasus di Gampong Surien, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara mendalam, observasi langsung, dan analisis dokumen, penelitian ini menemukan bahwa kepemimpinan keuchik yang proaktif, komunikatif, dan inklusif mampu meningkatkan keterlibatan aparatur dalam program pembangunan gampong. Strategi yang diterapkan meliputi pertemuan rutin, pelatihan aparatur, pemanfaatan teknologi informasi, dan kolaborasi dengan berbagai pihak. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan positif antara kualitas kepemimpinan keuchik dan tingkat kepercayaan serta partisipasi sosial masyarakat. Tantangan utama yang dihadapi meliputi rendahnya kesadaran sebagian masyarakat, perbedaan kepentingan, dan keterbatasan sumber daya. Temuan ini menegaskan pentingnya kepemimpinan partisipatif sebagai kunci keberhasilan pembangunan di tingkat gampong.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Ilmu Administrasi dan Studi Kebijakan (JIASK)

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).













