Problematika Sistem Informasi Desa Dalam Keterbukaan Informasi Publik

Penulis

  • Abdi Syiroh Auliya Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Lina Ariyani Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Lolita Deby Mahendra Putri Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Singaperbangsa Karawang

DOI:

https://doi.org/10.48093/jiask.v8i1.327

Kata Kunci:

Implementasi, Problematika, Sistem Informasi Desa, Website

Abstrak

Implementasi sistem informasi publik merupakan langkah untuk mewujudkan desa yang mandiri. Penerapan Sistem Informasi Desa (SID) berbasis website di Desa Kalibuaya dimulai sejak 2019 dengan tujuan utama untuk mempermudah pelayanan dan mewujudkan transparansi anggaran desa. Meskipun sistem ini menyediakan akses informasi secara real-time, masih terdapat kendala dalam partisipasi dan pemahaman masyarakat terkait penggunaan teknologi. Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam penerapan SID melalui website di Desa Kalibuaya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini terdiri dari sekretaris Desa Kalibuaya sebagai operator website dan masyarakat Desa Kalibuya, pemilihan informan ini dilakukan dengan metode purposive sampling. Berdasarkan teori Edward (1980), terdapat empat aspek utama yang memengaruhi efektivitas implementasi kebijakan: 1) Komunikasi antara pihak desa dan masyarakat melalui website SID belum efektif karena rendahnya partisipasi masyarakat dalam mengaksesnya. 2) Struktur birokrasi berjalan dengan baik, di mana peran dan tanggung jawab perangkat desa sesuai dengan SOP. 3) Kualitas sumber daya manusia sangat memengaruhi implementasi SID berbasis website di Desa Kalibuaya, dengan partisipasi masyarakat yang pasif menjadi hambatan utama. 4) Pengelolaan website Desa Kalibuaya dilakukan oleh Sekretaris Desa, dan desa telah menunjukkan kesiapan dalam hal ini. Selain itu, teori Meutiah (2008) mengenai transparansi digunakan untuk menjelaskan bahwa kurangnya pemahaman yang diberikan kepada masyarakat terkait penggunaan website menyebabkan kesalahpahaman dalam transparansi anggaran desa.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2025-10-25

Cara Mengutip

Abdi Syiroh Auliya, Lina Ariyani, & Lolita Deby Mahendra Putri. (2025). Problematika Sistem Informasi Desa Dalam Keterbukaan Informasi Publik. Jurnal Ilmu Administrasi Dan Studi Kebijakan (JIASK), 8(1), 31–56. https://doi.org/10.48093/jiask.v8i1.327